Senin, 14 Februari 2011

Ndak ada inspirasi Nulis


Ri Pengen nulis,,,udah beberapa hari ini banyak hal yang pengen ri tulis, kalo gak ditulis khawatir lupa, lupa kan sodara karibnya gak ingat masih ponakan ama ilang dan akhirnya gak jadi tulisan ...hiks ,,,,
tapi malam ini mo' bilang kalo ri pengen nulis tapi ndak punya inspirasi nulis, plus udah beberapa waktu ini terjangkiti syndrom tak dapat terlelap lebih awal dari jadwal biasanya,,,huwaaa,,,dah seperti jadwal belajar pun,,,hohohoho,
ni aja nulisnya sambil liat tivi, liat catatan di document, liat foto di folder album, ampe sempat edit foto,,,,,hihihihihi,,,aneh yaaaa,,ajaib tapi keren dinamikan aliran pencarian inspirasi itu.
terusssssssss,,,pada saat liat tipi ada film tentang kasih sayang dalam konteks yang universal, kisah persahabatan dan krisis kepercayaan dari tokoh di cinema yang lagi di liat ini,,,gak nyimak tapi lumayan lah bisa faham,,,niiii kan jadi ngelantur cerita sinopsis film dehhh,,,,huffffttttt,,,
ada satu pesan menarik dari kisahnya yang universal kurang lebihnya seperti ini "Aku memang pernah melakukan kesalahan,tapi yang ku tau sampai saat ini aku masih menyayangimu".....heeeheeeee tulisan dari hati nyampe nya ke hati,kalimat penuh cinta akhirnya menyentuh relung cinta juga, yaaaa,,,bukan untaian romantis untuk menyentuh hati sang putri ataupun pangeran,,,,tapii ri jadi memahami konteks ini sebagai rasa kasih sayang yang lebih universal,,,
kesalahan seorang sahabat kepada sahabat yang sangat disayanginya, atau kesalahan seorang saudara kepada keluarganya, kesalahan seorang anak pada ibunya bahkan kesalahan seorang pemimpin kepada rakyatnya,,,,cieeee yang terakhir ini pas lagi berita suhu konflik di mesir nih,,,,hihihihi,,,senyum2 lagi...
yuppp,,,cinta yang universal,,,tapi cinta yang memiliki garis vertikal dan horozontal kepada cinta yang lebih hakiki,,,so pasti cinta kepada Sang Penemu, penggagas dan sekaligus pemilik hak paten lebel Cinta itu sendiri yaitu Allah...
yaaa,,,yaaa,,,sang pemilik cinta yang sebenarnya yaitu Allah,,,
konteks cuplikan kalimat" iya,,saya ngaku udah salah, tapi sampai saat ini saya sangat menyayangimu ",,,ini jadi romantis kalo di ucapkan pada moment yang tepat,,,when and where,,,yup,,,ri ngerasa paling nyaman curhat ama Allah, bisa bebas berekspresi kalo udah sendirian dan cerita semuanya ama Allah, walau kadang ada bahasa ngelesnya,,,Allah kan gak interaktif kayak saat kita curhat ama sahabat, saudara, temen, MR, atau siapa aja yang kita sayangi,,,
ternyata persepsi ngeles ini salah 100 persen,,,
Allah sangat...sangat interaktif...begitu fikiran ini teringat sekejap padanya ternyata ini adalah interaktif kasih sayang Allah pada hamba yang sangat dikasihinya,,,iyaaa,,,Allah sangat sayang pada kita, walau kita sering salah, banyak protes, suka minta bahkan keseringan nuntut macem2 pada Allah, tak pernah sekalipun Allah marah dgn sebentar saja melepaskan ruh dari raga kita, atau merubah susunan posisi letak bagian tubuh kita, bahkan mungkin membuat error rangkaian saraf pada tubuh kitaaa,,,,,iyaaa,,,Allah sangat sayang pada kita.
jadi,,,sebenarnya pada saat kesendirian kita, di waktu hanya berdua dengan-Nya,,cerita aja " Ya Allah,,,Rabb pemilik hati dan kelembutan jiwa,,banyak salah dan khilaf yang kami perbuat,,,tapi sungguh kami sangat menyayangiMu,,,dan Tunggulah sampai Allah mengizinkan butir permata hati itu menetes perlahan dan lembut diantara 2 kelopak mata kita,,,karena pada saat permata-permata itu menetes karena rasa takut dan lemah kepada sang maha pencipta-Nya maka permata itulah nanti yang akan menjadi penolong kita saat tiba hari untuk yaumul hisab,,,

Ya Allah,,,,ri ingin tulisan ini menjadi pengingat, ditengah kelemahan dan pencarian diri untuk menulis sesuatu,,,,kuatkanlah Ya Allah,,,dan jadikanlah manfaat,,,

1 komentar: